Jumat, 23 Oktober 2009

Segmentasi Pasar

Para pemasar produk dan perusahaan periklanan terus menerus memantau pasar untuk melihat kebutuhan dan keinginan berbagai kelompok konsumen dan bagaimana mereka dapat dipuaskan secara lebih baik. Salah satu teknik yang mereka gunakan adalah segmentasi pasar.

Tujuan penggunaan segmentasi pasar adalah untuk mengklasifikasikan pasar ke dalam kelas-kelas yang berbeda. Satu segmen pasar terdiri dari individu, kelompok, atau organisasi dengan satu atau lebih karakteristik serupa.

Pemasar menggunakan segmentasi untuk meraih pasar dapat memilih satu atau beberapa metode, dan dapat dikelompokan menjadi:

A. Segmentasi Demografis

Melibatkan pembagian pasar berdasarkan variabel-variabel demografis seperti usia, seks, ukuran keluaga, tahap siklus hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, agama, ras, dan kebangsaan.


B. Segmentasi Geografis
Variabel-variabel geografis, seperti agama, ukuran populasi, kepadatan, dan iklim, juga mempengaruhi kebutuhan produk konsumen.

C. Segmentasi Psikologis

Pembagiam pasar berdasarkan pandangan,persepsi dan motivasi seseorang


D. Segmentasi Psikografis

Pembagian pasar berdasarkan gaya hidup dan atau kepribadian di rujuk sebagai segmentasi psikografis. Penentuan gaya hidup biasanya didasarkan pada analisis kegiatan, minat dan opini

E. Segmentasi Sosial-budaya

Pembagiam pasar berdasarkan budaya dari masyarakat itu sendiri

F. Segmentasi situasi pemakaian

Pembagian pasar berdasarkan kebiasaan membeli dan mengkonsumsi

G. Segmentasi Manfaat

Pembagian pasar berdasarkan manfaat yang akan diperoleh dari barang yang dibeli konsumen

H. Segmentasi Gabungan

Pembagian pasar berdasarkan satu atau lebih segmentasi pasar







Contoh Kasus:
Bila kita telusuri lebih jauh, pasar kosambi di Bandung, merupakan contoh pasar tradisional yang bersegmentasi pada geografis karena letaknya yang berada di pusat kota Bandung dengan pembangunan area pasar yang telah terealisasi menjadikan pasar kosambi menjadi pasar tradisional terbesar di pusat kota Bandung yang terkenal dengan kepadatan penduduknya. Pasar tersebut memasok pedagang dari daerah kabupaten seperti lembang, pengalengan, banjaran dimana daerah tersebut menghasilkan sayur-mayur yang segar dan berkualitas, maka setiap warga Bandung perkotaan lebih melirik pasar kosambi sebagai tempat untuk melakukan transaksi jual-beli daripada pasar-pasar tumpah di jalan.